PRAGMATIC123 – Purnawirawan TNI AD Bertemu Prabowo di Istana, Bahas Apa?

Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) memberikan klarifikasi terkait pertemuan mereka dengan Presiden RI, Prabowo Subianto, di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (30/5/2025).

Pertemuan tersebut, menurut PPAD, hanya bertujuan untuk melaporkan dan membahas persiapan acara halal bihalal yang akan diadakan bagi para purnawirawan TNI-Polri, yang rencananya mengundang Prabowo.

Klarifikasi ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PPAD, Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak, pada Minggu (4/5/2025), di Kantor PPAD, Matraman, Jakarta Timur.

Rencana Halal Bihalal Purnawirawan TNI-Polri

Dalam penjelasannya, Komaruddin menegaskan bahwa pertemuan dengan Prabowo kemarin tidak membahas hal lain selain persiapan acara tersebut.

“Lain dari halal bihalal tidak ada yang kami bicarakan di sana,” ungkap Komaruddin.

Dikatakan, dalam pertemuan itu, panitia acara halal bihalal turut hadir, seperti Ketua Panitia Letjen TNI (Purn) Dodik Widjanarko dan Wakil Ketua Panitia Jenderal TNI (Purn) Agustadi Sasongko Purnomo.

Acara halal bihalal yang akan diadakan pada 6 Mei 2025 di Balai Kartini ini, lanjut Komaruddin, akan dihadiri oleh sekitar 1.200 orang, termasuk purnawirawan TNI-Polri, keluarga besar TNI-Polri, gubernur, bupati, anggota DPR, serta sejumlah menteri Kabinet Merah Putih.

Sebagai tambahan, Komaruddin juga menegaskan bahwa pernyataan sikap yang pernah mereka sampaikan sebelumnya, tidak akan diulang dalam kesempatan ini.

“Kami mengajak semua pihak untuk saling menyejukkan situasi, saling menghormati, dan menjaga netralitas,” ujar Komaruddin.

Purnawirawan TNI AD Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sebelumnya, pada 2 Mei 2025, Komaruddin bersama sejumlah purnawirawan jenderal bintang empat TNI-Polri mengumumkan dukungan mereka terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Dalam deklarasi tersebut, PPAD menegaskan lima poin penting, termasuk dukungan terhadap pemerintahan saat ini serta pentingnya soliditas TNI-Polri dalam menjaga NKRI.

Komaruddin juga menambahkan bahwa purnawirawan TNI-Polri tetap berpedoman pada nilai-nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Tri Brata meskipun sudah tidak aktif lagi dalam dinas militer.

“Purnawirawan TNI-Polri tetap setia dan taat kepada konstitusi,” ujarnya.

Selain Komaruddin, sejumlah tokoh lainnya turut hadir dalam deklarasi tersebut, termasuk Wiranto, Agum Gumelar, Laksamana (Purn) Siwi Sukma Adji, Marsekal (Purn) Yuyu Sutisna, Letjen (Purn) H.B.L Mantiri, dan Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Klarifikasi Purnawirawan TNI Usai Bertemu Prabowo di Istana: Undang Halal Bihalal”.