PRAGMATIC123 – Citra Satelit Pulau Jawa Tampak “Membara” di Awal Mei 2025, Ini Kata BMKG

Menurut unggahan akun @zak**** pada Senin (5/5/2025), dalam citra satelit terlihat sebagian besar wilayah Jawa tampak berwarna merah sedikit muda hingga tua.

Seperti di beberapa wilayah Jawa Tengah, citra wilayah Pati, Solo, dan Semarang diliputi warna merah tua yang menandakan suhu berada di kisaran 30 derajat celsius atau lebih.

Sementara itu, di beberapa wilayah Jawa Timur seperti Malang, Blitar, Jember, Probolinggo, dan Kediri tampak berwarna oranye-merah muda yang menunjukkan suhu berada di kisaran 27-30 derajat celsius.

Wilayah Jawa di bagian barat, seperti Bekasi, Bogor, Indramayu, dan Jakarta, juga tampak merah tua ketimbang daerah di sisi selatan.

Penampakan citra satelit Pulau Jawa yang terlihat memerah langsung direspons oleh beberapa warganet.

Sebagian besar mengeluhkan cuaca yang terasa sangat panas dalam beberapa hari terakhir.

“Tembok kamar sampe malam masih panas kayak ada tungku di sisi sebelah,” cuit akun @mar***, Senin (5/5/2025).

“Buset buseettt puanassss bangeeeeet,” timpal akun @cha***, Senin (5/5/2025).

Lantas, apakah benar telah terjadi lonjakan suhu di Pulau Jawa sehingga citra menjadi merah?

BMKG: Indonesia Memasuki Awal Musim Kemarau

Deputi Bidang Meteorologi Publik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Andri Ramdhani menyebut bahwa citra satelit yang beredar di X adalah penampakan suhu udara permukaan di wilayah Jawa.

Ia menjelaskan bahwa suhu udara permukaan di wilayah Jawa yang terlihat pada gambar tersebut berkisar antara 25-34 derajat celsius.

“Kondisi tersebut merupakan keadaan yang normal,” ujar Andri kepada Kompas.com, Selasa (6/5/2025).

Andri menjelaskan bahwa memasuki Mei 2025, sekitar 21 persen Zona Musim (ZOM) di wilayah Indonesia diperkirakan memasuki awal musim kemarau.

Wilayah itu mencakup sebagian Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, dan Papua Selatan bagian selatan.