PRAGMATIC123 – Antusiasme Tinggi, 4.382 Pelajar Sudah Daftar Kartu BRT Trans Semarang Gratis

Sejak peluncurannya pada 2 Mei 2025, sebanyak 4.382 orang telah mendaftar untuk memperoleh kartu langganan gratis tersebut.

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng, menjelaskan bahwa program BRT gratis khusus pelajar dan mahasiswa ini adalah salah satu prioritas dalam 100 hari kerja dirinya bersama Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin.

Program ini diberikan bagi pelajar dan mahasiswa yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kota Semarang.

Sampai saat ini, sebanyak 4.382 siswa dan mahasiswa ber-KTP Kota Semarang sudah mendaftar program Kartu Berlangganan Gratis Trans Semarang (e-card)

“Dari 4.382 registrasi, 1.675 telah terverifikasi, 522 ditolak dan 2.185 sisanya masih dalam proses verifikasi,” ujar Agustina di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (14/5/2025).

Menurut Agustina, respons masyarakat terhadap program ini sangat positif.

“Kami bersyukur dalam kurun waktu dua minggu sejak diluncurkan, antusiasme masyarakat sangat tinggi,” tambahnya.

Kuota Kartu Langganan BRT Gratis Pelajar dan Mahasiswa

Dalam program ini, ada sekitar 343.000 pelajar dan mahasiswa di Kota Semarang berpotensi memanfaatkan program tersebut.

Untuk pada tahap awal, Trans Semarang mencetak 10.000 kartu langganan, dengan rincian 7.000 kartu untuk pelajar dan 3.000 kartu untuk mahasiswa.

Wali Kota Agustina juga menyampaikan apresiasi kepada para pelajar dan mahasiswa yang sudah berpartisipasi.

“Terima kasih kepada anak-anakku para siswa dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam program ini. Mohon maaf ada beberapa kendala teknis, tapi sudah kami perbaiki,” ungkapnya.

Kendala Teknis dalam Proses Registrasi dan Verifikasi

Kepala Badan Layanan Umum (BLU) UPTD Trans Semarang, Haris Setyo Yunanto, menjelaskan beberapa kendala teknis yang muncul selama proses registrasi kartu BRT Trans Semarang gratis.

Salah satunya adalah gangguan pada nomor WhatsApp yang digunakan untuk verifikasi pendaftar. Nomor tersebut sempat dianggap sebagai spam akibat volume pesan (traffic chat) yang sangat besar.

Selain itu, terdapat masalah terkait laporan dari pengguna e-card gratis yang mengalami kegagalan saat melakukan tap kartu pada mesin e-mobile, yang muncul dengan tulisan “kartu kedaluwarsa.”