PRAGMATIC123 – Apa Hukumnya Menggabung Niat Puasa Arafah dan Qadha Ramadhan? Simak Penjelasannya

Hari ini menjadi salah satu momen penting dalam kalender Islam, khususnya menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025.

Pada Hari Arafah, umat Islam dianjurkan menjalankan puasa sunnah. Puasa ini dilaksanakan bertepatan dengan momen para jamaah haji sedang melaksanakan wukuf di Padang Arafah.

Di saat yang sama, sebagian Muslim juga berencana menunaikan qadha puasa Ramadhan.

Hal ini memunculkan pertanyaan, bolehkah menggabungkan niat puasa Arafah dengan qadha puasa Ramadhan dalam satu waktu?

MUI Jelaskan Hukum Gabung Niat Puasa Arafah dan Qadha Ramadhan

Dilansir dari Kompas.com, Sekretaris Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), Miftahul Huda, memberikan penjelasan terkait hukum menggabungkan dua niat puasa tersebut.

Menurutnya, terdapat dua opsi yang bisa dipilih oleh umat Islam yang masih memiliki utang puasa Ramadhan namun ingin tetap menunaikan puasa Arafah.

1. Mendahulukan Puasa Arafah, Qadha Ramadhan Menyusul

Opsi pertama adalah menjalankan puasa sunnah Arafah pada 9 Dzulhijjah terlebih dahulu. Kemudian, qadha puasa Ramadhan dilakukan di waktu lain.

“Dia boleh berniat khusus untuk puasa Arafah dan mengganti utang puasa Ramadhan di waktu yang lain,” ujar Miftah.

Hal ini memungkinkan karena puasa Arafah hanya dapat dilakukan pada satu hari dalam setahun, sementara qadha puasa Ramadhan memiliki waktu pelaksanaan yang lebih fleksibel sesuai kondisi masing-masing individu.

2. Menggabungkan Niat Puasa Arafah dan Qadha Ramadhan

Opsi kedua adalah menggabungkan dua niat puasa dalam satu waktu, yaitu pada 9 Dzulhijjah.

“Artinya dia berniat puasa qada Ramadhan dan niat puasa Arafah di tanggal 9 Zulhijjah tersebut,” jelas Miftah.

Ia menambahkan bahwa menurut pendapat ulama Syafi’iyyah, menggabungkan niat puasa wajib dan sunnah pada hari yang sama diperbolehkan dan tetap sah.

Bacaan Niat Puasa Arafah dan Qadha Ramadhan

Dilansir dari laman MUI, bagi umat Islam yang hendak menunaikan puasa di bulan Dzulhijah, berikut bacaan niat yang dapat dibaca sesuai jenis puasanya:

Niat Qadha Puasa Ramadhan