PRAGMATIC123 – Polda Jateng Belum Nonaktifkan Bripda Bagus, Diduga Tipu Banyak Wanita demi Lunasi Pinjol
Bripda Bagus Yoga Ardian, anggota kepolisian yang bertugas di Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polda Jawa Tengah, menjadi sorotan publik setelah muncul unggahan viral di media sosial.
Dalam unggahan dari akun X (sebelumnya Twitter) @viralinae, Bripda Bagus disebut mendekati banyak perempuan, termasuk istri orang, untuk penipuan modus asmara demi mendapatkan bantuan pelunasan utang pinjaman online (pinjol).
“Terlilit banyak utang pinjol, anggota polisi Polda Jateng dekati banyak cewek minta dilunasi, bahkan ada istri orang juga!” demikian kutipan dari unggahan yang kini ramai diperbincangkan warganet.
Apa Tanggapan Polda Jawa Tengah?
Menanggapi viralnya isu tersebut, Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto menyampaikan bahwa pihaknya belum menonaktifkan Bripda Bagus karena kasus ini masih dalam tahap penyelidikan dan pengumpulan data.
“Ini kan masih berproses, jadi kita harus melakukan pembuktian dulu,” ujar Artanto saat dikonfirmasi pada Jumat (20/6/2025).
Artanto menegaskan, informasi yang saat ini beredar berasal dari media sosial, dan hingga kini belum ada laporan resmi yang diterima oleh kepolisian.
Meski demikian, kasus ini telah menjadi perhatian khusus Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ribut Hari Wibowo.
“Kita bergerak cepat merespons informasi tersebut. Tentunya akan dicek tentang akun, media sosial, dan juga siapa saja yang menjadi korbannya,” kata Artanto.
Apa Langkah Hukum yang Diambil?
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto saat ditemui di Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (28/2/2025). Pihak Polda Jawa Tengah melalui Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) sedang menyelidiki kebenaran informasi tersebut.
Penyidik akan memverifikasi keterangan dan mengidentifikasi siapa saja yang merasa dirugikan oleh tindakan Bripda Bagus.
“Dan sekarang masih berproses, nanti perkembangannya kita informasikan kepada rekan-rekan semua,” ujar Artanto.
Apa Peran Bripda Bagus di Kepolisian?
Bripda Bagus diketahui bertugas merawat anjing pelacak K-9 di lingkungan Direktorat Samapta Polda Jawa Tengah.
Meski hanya memiliki tugas teknis, perilakunya di luar institusi kepolisian kini menuai sorotan tajam.
Pihak kepolisian memastikan akan bersikap profesional dan transparan dalam menangani laporan dan isu semacam ini.
Jika terbukti bersalah, Bripda Bagus akan diproses sesuai dengan ketentuan hukum dan kode etik Polri.
Isu ini menuai berbagai respons dari masyarakat di media sosial. Beberapa pihak mengecam keras perilaku yang dituduhkan kepada Bripda Bagus, sementara yang lain menuntut kepolisian untuk mengambil tindakan tegas demi menjaga citra institusi.
“Kalau terbukti, harus ada sanksi tegas. Jangan sampai oknum merusak nama baik kepolisian,” tulis salah satu pengguna media sosial.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Diduga Tipu Banyak Wanita demi Lunasi Pinjol, Bripda Bagus Belum Dinonaktifkan“.
Leave a Reply