PRAGMATIC123 – Harga Emas Hari Ini 27 April 2025 di Pegadaian: Antam, UBS, dan Galeri24 Kompak Turun, Saatnya Beli?

Emas produksi Antam tercatat turun sebesar Rp22.000, dari Rp2.070.000 per gram menjadi Rp2.048.000 per gram.

Penurunan juga terjadi pada emas Galeri24 yang melemah Rp21.000 dari Rp1.984.000 menjadi Rp1.963.000 per gram.

Sementara itu, emas UBS mengalami penurunan lebih tipis, yakni Rp5.000, dari harga sebelumnya Rp1.996.000 menjadi Rp1.991.000 per gram.

Berapa Harga Emas Pegadaian Hari Ini?

Berdasarkan data dari Pegadaian, berikut rincian harga emas terbaru:

• 0,5 gram: Rp1.077.000
• 1 gram: Rp2.048.000
• 2 gram: Rp4.033.000
• 3 gram: Rp6.023.000
• 5 gram: Rp10.004.000
• 10 gram: Rp19.950.000
• 25 gram: Rp49.742.000
• 50 gram: Rp99.402.000
• 100 gram: Rp198.722.000
• 250 gram: Rp496.529.000
• 500 gram: Rp992.839.000
• 1.000 gram: Rp1.985.636.000.

• 0,5 gram: Rp1.077.000
• 1 gram: Rp1.991.000
• 2 gram: Rp3.951.000
• 5 gram: Rp9.763.000
• 10 gram: Rp19.423.000
• 25 gram: Rp48.460.000
• 50 gram: Rp96.722.000
• 100 gram: Rp193.366.000
• 250 gram: Rp483.270.000
• 500 gram: Rp965.401.000.

• 0,5 gram: Rp1.030.000
• 1 gram: Rp1.963.000
• 2 gram: Rp3.866.000
• 5 gram: Rp9.593.000
• 10 gram: Rp19.134.000
• 25 gram: Rp47.715.000
• 50 gram: Rp95.355.000
• 100 gram: Rp190.615.000
• 250 gram: Rp476.302.000
• 500 gram: Rp952.134.000
• 1.000 gram: Rp1.904.267.000.

Mengapa Harga Emas Turun?

Penurunan harga emas hari ini dipengaruhi oleh berbagai faktor global, termasuk pergerakan dolar Amerika Serikat dan tingkat suku bunga acuan.

Kuatnya nilai dolar AS membuat harga emas, yang dihargai dalam dolar, menjadi lebih mahal bagi pemegang mata uang lain, sehingga menurunkan permintaan.

Selain itu, ekspektasi pasar terhadap kebijakan moneter Amerika Serikat, terutama kemungkinan kenaikan suku bunga, turut menekan harga logam mulia.

Biasanya, saat suku bunga naik, investasi di aset tanpa imbal hasil seperti emas menjadi kurang menarik.

Meski harga emas saat ini menurun, banyak analis memperkirakan bahwa dalam jangka panjang, emas tetap menjadi aset lindung nilai yang solid, terutama di tengah ketidakpastian geopolitik dan perlambatan ekonomi global. Investor cenderung beralih ke aset aman seperti emas saat volatilitas pasar meningkat.

Para ahli menyarankan agar calon pembeli emas mempertimbangkan kebutuhan jangka panjang mereka dan memperhatikan perkembangan ekonomi global sebelum mengambil keputusan investasi.

Melihat harga yang sedang terkoreksi, beberapa analis menganggap saat ini merupakan peluang bagi investor untuk membeli emas dengan harga lebih rendah.

Namun, perlu diingat bahwa keputusan investasi harus disesuaikan dengan tujuan keuangan, profil risiko, dan kondisi pasar secara keseluruhan.